Jumat, 06 Februari 2015

Colok Dubur Deteksi Kanker Usus

Colok dubur deteksi kanker usus - Kanker usus besar atau kanker kolon merupakan penyakit mematikan yang menyebabkan 2.3 persen kematian di dunia. Setiap 10.000 ribu penduduk, sebanyak 6-8 menderita penyakit usus besar. Namun risikonya dapat dikurangi secara dini melalui metode colok dubur.



Metode Colok Dubur Ampuh Untuk Deteksi Kanker Usus

Metode colok dubur merupakan cara mudah mendeteksi kanker usus besar. Metodenya dilakukan dokter kepada pasien dengan memasukkan jari telunjuknya pada dubur untuk mengetahui ada atau tidaknya kanker. "Jangan dilihat jijiknya, lihatlah manfaatnya dalam jangka panjang, kalau dideteksi kanker usus besar, segera diambil," katanya.

Metode tersebut juga akan membedakan antara wasir dengan kanker usus besar. Jika benjolan yang tersentuh lunak, maka wasir atau ambeyen. Sebaliknya, apabila benjolan keras diduga kuat adalah kanker usus besar. Sebaiknya, kata Riwanto, diambil tindakan pengangkatan kanker usus besar agar harapan hidup lebih besar.

Namun, Riwanto, menyayangkan metode tersebut terkadang tidak dilakukan oleh dokter umum yang memeriksa wasir tidak disertai colok dubur. Padahal, katanya, dokter umum berkewajiban melakukannya untuk mengantisipasi adanya kanker kolon. "Kalau dokter umum tidak melakukan, bagi saya tergolong kriminal," tandasnya.

Dari deteksi dini kanker kolon melalui metode itu akan dilakukan tindakan medis. Namun jika tidak tindakan medis dapat keliru, karena asumsinya sebagai wasir, sehingga hanya disuntik. Padahal suntik wasir pada kanker kolon akan memperparah.

Dokter Aru W Sadoyo, dari Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia, menandaskan bahwa masyarakat perlu mengingatkan dan mengontrol dokter yang tidak melakukan colok dubur saat memeriksa dugaan kanker kolon atau wasir. "Sekarang dibalik masyarakat yang mengingatkan dokter. Biayanya murah," ujarnya.

Deteksi dini juga dapat dilakukan melalui pemeriksaan darah dalam tinja dengan biaya murah dari dokter umum. Selain itu, kata Sadoyo, kanker kolon dapat dideteksi dari gejala umum yang dialami. Antara lain, perubahan pola feses yang keluar, buang air besar berdarah, berat badan turun tanpa sebab yang jelas, nyeri, dan anemia atau tampak pucat.
Untuk pengobatannya kunjungi tautan beriku http://cv-pengobatan.com/pengobatan-alami-kanker-usus/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar